7 Tanaman Buah ini Bisa Tumbuh dalam Pot. Masa Panennya Berkali-kali, Tak Perlu Nunggu Musim
Menanam buah di pekarangan rumah kecil bahkan di teras tak lagi jadi hal yang mustahil. Pasalnya, ada beberapa jenis tanaman buah yang dapat dibudidayakan dengan menggunakan media tanam pot maupun polybag. Jadi, akan cocok jika disandingkan dengan tanaman hias untuk mengisi halaman rumah yang kosong. Karena pertumbuhan tanaman buah dalam pot nggak mungkin setinggi pohon alpukat, otomatis perawatannya pun akan lebih mudah.
Namun perlu diingat bahwa tak semua tanaman buah bisa dibudidayakan menggunakan pot. Sebab ada beberapa yang pertumbuhan akarnya cenderung cepat — biasanya tanaman buah musiman, seperti rambutan atau mangga. Makanya, akan lebih baik jika kamu menanam tanaman buah yang berbuah terus alias nggak musiman untuk ditanam dalam pot. Berikut ragam jenis tanaman buah yang dimaksud.
1. Stroberi bisa ditanam di pot berukuran minimal 15 cm. Kalau masih kecil, ditanam di polybag pun tak masalah
Tanaman buah yang cepat berbuah ini dapat dipanen setelah berusia 2 bulan atau bahkan kurang. Kuncinya, stroberi mesti dijauhkan dari tanaman hama dan disiram rutin tiap pagi serta sore hari. Pastikan juga tanaman stroberi mendapatkan sinar matahari cukup setidaknya selama 6 sampai 8 delapan jam setiap harinya. Supaya stroberi bisa berbuah terus-menurus, petiklah dengan hati-hati atau gunakan pisau agar tak merusak akar tanamannya.
2. Jeruk merupakan salah satu tanaman buah yang mudah dirawat serta dapat ditanam dengan menggunakan pot
jeruk | credit: Gardeners Path via gardenerspath.com
Hampir semua varietas jeruk dapat tumbuh dengan baik di dalam media tanam pot. Selama perawatannya benar, jeruk akan mampu berbuah sebanyak 4 sampai 5 kali dalam kurun waktu tiga tahun. Kunci keberhasilan budidaya jeruk ada di proses penyiraman dan pemberian pupuk yang konsisten. Berbeda dengan tanaman buah lainnya, jeruk cukup disirim dua hari sekali agar akarnya nggak gampang busuk dan lebih cepat panennya. Saat musim hujan, waktu penyiramnya pun bisa dikurangi.
3. Jambu air memang tak begitu sering berbuah. Tapi sekali berbuah, buahnya akan sangat banyak meski ditanam dengan menggunakan pot
jambu air | credit: Bertani via www.bertani.co.id
Biasanya, tanaman buah di depan rumah ini akan tumbuh tinggi seperti buah jambu lainnya. Namun jika kamu menanam dengan menggunakan bibit yang sudah dicangkok dari induk, hasil pertumbuhannya akan berubah. Bibit jambu air yang sudah dicangkok kurang lebih selama tiga bulan akan lebih mudah tumbuh dalam media pot. Untuk mempercepat masa panen, siramlah tanaman jambu air dua kali sehari dan beri pupuk sebulan sekali. Niscaya jambu air pun akan berbuah kurang dari satu tahun.
4. Dibandingkan dengan tanaman buah lainnya, pertumbuhan delima cenderung lebih cepat. Mau tahu kenapa?
delima | credit: The Green Head via www.thegreenhead.com
Tanaman buah daerah panas ini memiliki sistem perakaran yang lebih pendek dibanding buah-buah lainnya. Tanaman buah cepat tumbuh ini kerap dipilih oleh mereka yang nggak begitu telaten tapi tetap pengin memelihara tanamannya. Delima bisa tumbuh dengan baik dan berbuah kurang dari satu tahun.
Cukup sirami dua kali seminggu dan taruh pot di bawah sinar matahari hari agar proses pembuahannya lebih cepat. Perlu diketahui juga bahwa delima dapat dijadikan bonsai, sehingga cocok untuk dimanfaatkan sebagai tanaman buah indoor yang sekaligus bisa mempercantik rumahmu.
5. Tanaman buah anggur juga dapat dimanfaatkan untuk mempercantik pekarangan lo! Pas banget kalau disandingkan dengan koleksi tanaman hias daun
anggur | credit: MSN via www.msn.com
Untuk menanam anggur di halaman rumah, kamu butuh pot berukuran besar supaya sulurnya nanti bisa ditopang dengan baik. Sebenarnya, perawatan tanaman buah di halaman rumah ini sama saja dengan yang tanaman buah lainnya, bedanya hanya di penggunaan pupuknya saja. Pakailah pupuk organik cair supaya rasa anggur lebih manis dan cepat panennya. Pilihlan varietas anggur yang tumbuh kecil agar lebih mudah mengontrol sulurnya.
6. Dalam satu tahun, srikaya bisa panen beberapa kali, wajar kalau tanaman buah cepat panen ini banyak dibudidayakan
srikaya | credit: Wiki Nursery Live via wiki.nurserylive.com
Apalagi perawatan srikaya juga sama mudahnya dengan 5 jenis tanaman buah buahan yang sudah disebutkan sebelumnya. Meski sebenarnya srikaya bisa tumbuh tinggi, namun jika kamu rutin melakukan pemangkasan, tanaman ini juga dapat dijadikan tabulampot atau tanaman buah dalam pot. Karena bisa beradaptasi pada berbagai kondisi tanah dan iklim, srikaya cocok untuk dijadikan tanaman buah dataran rendah maupun tinggi. Tapi bukan berarti bisa tumbuh sebagai tanaman buah tanpa sinar matahari lo!
7. Tanaman buah langka seperti bluberi pun ternyata bisa ditanam dengan menggunakan media pot. Tapi hanya bisa ditanam di daerah dataran tinggi saja
bluberi | credit: Grow Beautifully via growbeautifully.monrovia.com
Bluberi baiknya ditanam dengan menggunakan media tanam berupa cocopeat yang sudah dicampur dengan pupuk kompos. Idealnya, bluberi ditanam dalam pot berukuran 50 cm dengan kedalaman 45 cm. Dibandingkan dengan tanaman buah lainnya, bluberi agak lebih lama panenanya. Meski begitu, tanaman buah yang menguntungkan ini tetap worth it untuk dibudidayakan. Mirip dengan anggur, bluberi mesti rajin dipangkas supaya pertumbuhannya bisa terkendali.
Nah, dari macam-macam tanaman buah di Indonesia yang bisa ditanam dalam pot ini, kamu tertarik ingin budidaya yang mana? Gampang perawatannya dan lumayan hasil panennya!
Sumber : hipwee.com